Apa itu Gelar Teknik Sipil?
Teknik Sipil
Insinyur sipil merancang dan membangun segala sesuatu mulai dari jembatan hingga rumah, dari jalan hingga bandara. Lulusan teknik sipil harus menguasai matematika, fisika dan arsitektur, serta geologi, geografi dan bisnis.
Siswa akan belajar bagaimana sebuah bangunan berinteraksi dengan lingkungan alam dan juga pengetahuan infrastruktur mulai dari desain, konstruksi hingga pembongkaran. Siswa akan belajar teori dasar di kelas, melakukan penelitian di laboratorium, melakukan survei lapangan, serta keterampilan pemodelan komputer seperti Solidworks dan AutoCAD.
Baca Juga : Jurusan Teknik Aerospace
Kurikulum Teknik Sipil
Tahun pertama dimulai dengan kurikulum teknik secara general seperti matematika untuk teknik, elektronik untuk teknik dan teori dasar bahan material bangunan. Siswa juga akan melakukan survei geologi dan mekanika tanah. Di tahun kedua, siswa akan mulai mempelajari analisis struktural bersama pengajaran dalam pemodelan komputer. Secara individu dan kelompok kecil, siswa akan diberi tugas dalam istilah pegas mencakup baja, hidrolik, dan rekayasa geoteknik. Di tahun ketiga gelar teknik sipil didasarkan pada minat siswa sendiri. Modul dapat meliputi: struktur beton bertulang, air dan sanitasi atau konstruksi berkelanjutan. Berdasarkan pilihan spesialisasi, siswa akan diminta melakukan penelitian lapangan di bawah pengawasan seorang tutor dan diminta untuk melakukan proyek pribadi.
Peluang Kerja Teknik Sipil
Ada beberapa bidang spesialisasi untuk insinyur sipil, seperti insinyur konstruksi, insinyur geoteknik, dan insinyur struktural.
Insinyur konstruksi mengelola proyek konstruksi, memastikan bahwa sebuah bangunan dijadwalkan dan dibangun sesuai dengan rencana dan spesifikasi. Para insinyur ini biasanya bertanggung jawab atas desain dan keamanan struktur sementara yang digunakan selama konstruksi. Mereka juga dapat mengawasi aspek penganggaran, manajemen waktu, dan komunikasi suatu proyek.
Insinyur geoteknik bekerja untuk memastikan bahwa pondasi untuk objek yang dibangun mulai dari jalan dan bangunan hingga landasan pacu dan bendungan adalah sebuah pondasi solid. Mereka fokus merancang lereng, dinding penahan, dan terowongan. Mereka juga fokus pada interaksi bangunan dan terowongan dengan bumi termasuk tanah dan batu.
Insinyur struktural merancang dan menilai proyek-proyek besar, seperti bangunan, jembatan, atau bendungan, untuk memastikan kekuatan dan daya tahan mereka. Terkadang mereka juga merencanakan, merancang, mengoperasikan, dan memelihara jalan dan jalan raya, atau proyek yang lebih besar seperti bandara, pelabuhan kapal, sistem angkutan massal, dan pelabuhan.
Di awal karir, Insinyur sipil berpendapatan rata-rata £ 28,000. Insinyur Sipil dengan pengalaman 5-9 tahun mendapatkan penghasilan sekitar £ 35,000. Insinyur sipil yang lebih berpengalaman bisa mendapatkan £ 50,000.
Baca Juga : Jurusan Teknik Kimia